Mengenal Jenis-Jenis Kertas Print

Mengenal Jenis-Jenis Kertas Print

        Kertas merupakan salah satu barang yang tidak mungkin dipisahkan dalam kehidupan manusia. Mulai dari kegiatan di rumah, sekolah hingga kantor, semuanya membutuhkan kertas. Kertas ternyata memiliki banyak jenis dengan karakteristik dan ukuran yang bisa jadi berbeda antara satu dan yang lainnya. Nah karakter dan ukuran yang berbeda ini jugalah yang membuat kertas untuk dokumen perkantoran berbeda dengan yang digunakan pada bisnis percetakan. Di area kantor yang sering berhubungan dengan dokumen formal, penggunaan kertas HVS adalah yang paling umum. Nah usut punya usut jenis kertas hvs yang digunakan juga beragam mulai dari yang polos hingga hvs warna 70 gsm. Ukuran dan berat kertas pun akan disesuaikan dengan fungsi dokumen yang akan dicetak. Agar kamu yang berada di lingkungan kantor tidak bingung memilih kertas yang cocok untuk dokumen tertentu, ulasan berikut ini bisa dijadikan pedoman lho:

  1. Kertas HVS

        Kertas hvs banyak dibutuhkan untuk bidang perkantoran karena dianggap paling cocok mencetak berbagai jenis dokumen. Permukaan kertas yang tidak licin dapat menyerap tinta dengan baik sehingga membuat dokumen terlihat lebih rapi. Untuk ukuran kertas HVS sendiri juga ada bermacam-macam, namun yang paling umum dipakai adalah A4 dan F4.

  1. Kertas Buram

        Kertas ini memiliki tampilan yang berwarna buram dan kecoklatan sesuai dengan namanya. Kertas buram biasanya lebih tipis karena digunakan untuk corat-coret, menghitung, atau membuat catatan saja. Kertas ini juga digunakan di perkantoran untuk mencetak dokumen yang bersifat tidak resmi. Harga kertas buram jauh lebih murah daripada jenis kertas lainnya. Hal ini dikarenakan kertas tersebut merupakan kertas hasil dari daur ulang. Selain itu, kertas buram juga tidak mengalami proses pemutihan sehingga warna lebih gelap.

  1. Kertas Linen Jepang

        Area perkantoran mungkin juga akan sering berurusan dengan sertifikat atau dokumen resmi lainnya. Untuk mencetak sertifikat atau dokumen sejenis, penggunaan kertas linen Jepang bisa menjadi solusi. Kertas linen memiliki tampilan yang berbeda dengan kertas hvs atau kertas art paper lho. Permukaan kertas linen memiliki tekstur bergaris seperti kain linen yaitu garis tegak dan mendatar yang tidak beraturan.

        Tekstur tersebut yang akan membuat dokumen terlihat lebih profesional dan berkualitas. Kertas ini juga lebih tebal karena 220 hingga 250 gsm sehingga tidak mudah kusut atau bahkan sobek. Selain itu, kertas ini juga menyediakan beberapa pilihan warna yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kantor.

  1. Art Paper

        Jenis kertas art paper juga dibutuhkan di perkantoran karena dapat digunakan untuk membuat katalog, voucher atau juga flyer. Hal ini didukung karena kertas art paper cukup tebal dengan berat sekitar 120 hingga 150 gsm. Dokumen yang dicetak menggunakan kertas tersebut bisa tahan lebih lama. Plus, permukaan yang licin dan mengkilap juga akan membuat gambar terlihat lebih menarik.

  1. Kertas Concorde

        Kertas hvs warna 70 gsm dapat kamu pilih jika dokumen tersebut berupa makalah atau dokumen umum yang membutuhkan pembatas untuk menkamui setiap bab. Jika tidak memiliki kertas hvs warna 70 gsm, kamu juga dapat menggunakan kertas concorde sebagai pembatas yang menkamui perpindahan bab satu dengan yang lain. Kertas concorde memiliki ketebalan yang bervariasi mulai dari yang tipis hingga sangat tebal sekalipun. Hal ini tentu akan memungkinkan kamu untuk menggunakannya dalam mencetak berbagai dokumen, seperti sertifikat maupun piagam.

        Untuk keperluan kantor, sebaiknya kamu menggunakan printer wireless terbaik. Printer jenis ini sangat cocok untuk digunakan oleh banyak pengguna sekaligus seperti di perkantoran. Karena tidak perlu dipindah-pindahkan setiap kali ingin mencetak dokumen. Sitem satu printer untuk dipakai secara bersama-sama ini biasa juga disebut sebagai sharing printer. Dengan sistem ini tentunya akan menghemat waktu kerja dan menghemat ruang.